Batam, FOXBatam.com – Kasus dugaan korupsi dana bantuan sembako pandemi Covid-19 di Batam dianggap tidak berjalan, membuat Himpunan Mahasiswa Indonesia Timur (HIMIT) Batam geram.
Bahkan, Senin (6/7/2020) mendatang HIMIT berencana menggelar aksi unjuk rasa di depan Kantor Kejaksaan Negeri (Kejari) Batam dan Kantor DPRD Kota Batam.
Koordinator Himpunan Mahasiswa Indonesia Timur (HIMIT) Batam, Marselinus mengatakan aksi ini dilakukan untuk mendesak penegak hukum mengusut tuntas dugaan kasus korupsi dana sembako Covid-19 oleh Pemko Batam.
Baca: Di Batam, Siswa Baru Tidak Diwajibkan Mengenakan Seragam Baru
“Kami minta kasus ini tidak berhenti ditengah jalan,” kata Marselinus.
Aksi tersebut, lanjut Marselinus sebagai pernyataan sikap mendesak Kejari Batam untuk segera mengusut tuntas kasus dugaan korupsi dana bantuan sembako pandemi Covid-19.
Pihaknya juga meminta Kejari Batam lebih transparan dalam proses penyelidikan dan penyidikan kasus dugaan korupsi anggaran dana sembako tersebut.
“Pernyataan sikap ini bukan hanya ditujukan kepada pihak Kejaksaan, namun ditujukan juga buat DPRD Kota Batam untuk segera membuat Panitia Khusus (Pansus) untuk menindaklanjuti dugaa penyelewengan anggaran sembako saat Pandemi Covid-19 di Batam,” terangnya. (ndi)